
Berharap Ada Nglanggeran Baru, Dinas Fokus Program Peningkatan SDM dan Desa Wisata
Wonosari,(gunungkidul.sorot.co)--Desa Wisata Nglanggeran, Kapaewon Patuk, memberikan kado indah akhir tahun kepada pemerintah dan masyarakat Gunungkidul dengan menjadi salah satu Desa Wisata Terbaik di dunia yang dikukuhkan oleh UNWTO pada tanggal 2 Desember 2021 lalu.
Konsep pemberdayaan masyarakat dipadukan dengan digitalisasi Desa wisata menjadi kekuatan Nglanggeran dalam meraih prestasi ini. Reservasi online dan pemasaran melalui media digital telah dikembangkan oleh pengelola Desa Wisata Nglanggeran dalam mengendalikan jumlah pengunjung serta mempromosikan desa wisata mereka.
Pemerintah Kabupaten Gunungkidul berharap prestasi Desa Wisata Nglanggeran ini bisa diikuti oleh desa wisata lain yang saat ini berjumlah 18 desa wisata yang sudah ditetapkan oleh Bupati.
Oleh sebab itu, Dinas Pariwisata Gunungkidul akan memfokuskan kegiatan pendampingan dan peningkatan kapasitas pengelola desa wisata agar menjadi lebih kuat dan berdaya.
Sekretaris Dispar Gunungkidul, Hari Sukmono menyebut ada berbagai pelatihan yang dilaksanakan antara lain pelatihan digitalisasi pemasaran, pelatihan geowisata, pelatihan pengelolaan Desa Wisata, pelatihan pengelolaan homestay, pelatihan keamanan dan keselamatan destinasi (DTW) serta Pelatihan tata kelola bisnis dan pemasaran desa wisata.
"Kegiatan pelatihan ini sudah kita mulai sejak bulan Oktober sampai Desember 2021," ujar Hari, Senin (20/12/2021).
Adapun sumber dana pelatihan ini berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik Bidang Pariwisata Kemenparekraf. Pihaknya berharap hasil pelatihan bisa diterapkan dan dipraktekan dalam mengelola desa wisata atau destiansi wisata. 
"Setiap perwakilan Pokdarwis ada 40 orang yang diikutkan," imbuhnya.
Terpisah, Kabid Pemasaran dan Bisnis Usaha Dispar Gunungkidul, Emmy Noor Aini mengatakan bahwa pihaknya secara intensif akan mengenalkan lokasi-lokasi wisata yang ada di Gunungkidul.
"Belum lama ini kita mengadakan kegiatan Fam Tour di beberapa lokasi wisata yang potensial," ujarnya.
Bukan hanya Nglanggeran, di Gunungkidul sendiri banyak tempat wisata yang juga menarik untuk dikunjungi seperti misalnya Desa Wisata Tepus yang menawarkan keindahan pantainya, Desa Wisata Katongan di Kapanewon Nglipar yang menawarkan paket edukasi UMKM budidaya lebah madu dan budidaya Aloevera serta wisata alam Punthuk Kepuh dan pesona Kali Oya.
Harapannya dengan usaha promosi yang kita lakukan ini, tempat-tempat wisata di Gunungkidul selain Nglanggeran bisa dikenal lebih luas oleh masyarakat luar Gunungkidul, kata dia.