Rancangan Perda Fasilitasi Pesantren, Fraksi PKS Berharap Ulama dan Ormas Islam Dilibatkan
Pemerintahan

Rancangan Perda Fasilitasi Pesantren, Fraksi PKS Berharap Ulama dan Ormas Islam Dilibatkan

Wonosari,(gunungkidul.sorot.co)--DPRD Kabupaten Gunungkidul menggelar sidang paripurna dengan agenda penyampaian pemandangan umum fraksi-fraksi atas 3 Raperda pada Jumat (12/08/2022).

Rapat Raperda yang dipimpin oleh wakil ketua DPRD Kabupaten Gunungkidul, Suharno, salah satunya membahas soal Raperda fasilitasi pesantren.

Dalam penyampaian pandangan umumnya, fraksi PKS menyampaikan beberapa masukan terkait Raperda Fasilitasi Pesantren tersebut.

Dalam proses penyusunan Rancangan Perda Fasilitasi Pondok Pesantren tersebut, Wakil Ketua Fraksi PKS, Ari Siswanto mengusulkan untuk mengajak dan melibatkan ulama, tokoh ormas Islam di Gunungkidul untuk ikut memberikan masukan terkait Raperda tersebut.

Fraksi PKS dari awal ikut mendorong Perda ini, sehingga menempatkan anggota fraksi yg paham dengan dunia pendidikan di pesantren. Kami juga mengusulkan untuk melibatkan ulama, tokoh ormas Islam di Gunungkidul dalam memberikan masukan pada pembahasan Raperda ini,” jelas Ari pada rapat Raperda yang berlangsung di Bangsal Sewoko Projo, Jumat (12/08/2022) kemarin.


Fraksi PKS menilai bahwa pesantren telah memberikan kontribusi besar bagi bangsa Indonesia. Tidak hanya peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkarakter religius, bermoral dalam kehidupan sosial, serta menguasai pengetahuan dan teknologi, tetapi juga berkontribusi dalam pemberdayaan masyarakat. 

Atas dasar hal itu, maka dengan Raperda tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren ini, fraksi PKS DPRD Kabupaten Gunungkidul meminta pemerintah daerah untuk mendorong pemberdayaan pesantren dengan meningkatkan kemandiriannya baik secara ekonomi maupun fasilitas pendukung kegiatan lainnya.

Fraksi PKS berharap melalui penyusunan Raperda pondok pesantren ini, perkembangan pendidikan Islam di Kabupaten Gunungkidul semakin berkembang, sehingga dapat mewujudkan masyarakat yang baldatun thoyibatun warobbun ghofur.