Refleksi Malam Tirakatan Hari Jadi, Bupati Berharap Gunungkidul Semakin Sejahtera
Pemerintahan

Refleksi Malam Tirakatan Hari Jadi, Bupati Berharap Gunungkidul Semakin Sejahtera

Wonosari,(gunungkidul.sorot.co)--Pada malam hari jadi Gunungkidul yang ke-192 tanggal 27 Mei 2023 digelar tirakatan. Adapun malam tirakatan Hari Jadi ke-192 Kabupaten Gunungkidul dilaksanakan di Bangsal Sewokoprojo, Jumat (26/05/2023) malam.

Agenda tersebut merupakan sarana refleksi dan renungan bagi Pemerintah Gunungkidul yang dihadiri oleh Bupati, Forkompimda dan Kepala Dinas dan sejumlah tamu undangan. Suasana cukup berkesan saat tamu yang hadir disuguhkan dengan berbagai macam ucapan selamat dari Pimpinan Daerah sekitar yakni Sleman, Bantul, Kota Yogyakarta, Kulonprogo, Pacitan dan juga Gubernur dan Wakil Gubernur DIY.

Kabupaten Gunungkidul harus mulai membangun restorasi paradigma pembangunan dari basis kondimental menuju kemaritiman yang dapat dipahami sebagai upaya pengembangan paradigma amongtani daganglayar. Kami menyambut baik akan hari jadi Kabupaten Gunungkidul ke 192 Tahun semoga masyarakat Gunungkidul sejahtera ayom ayem toleransi, Ucap Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam vidionya.


Bupati Sunaryanta pun menyambut dengan penuh rasa bahagia dan harapan agar kedepannya Kabupaten Gunungkidul semakin maju dan dipandang oleh masyarakat luas sesuai dengan doa dan harapan. 

Tentunya dari masyarakat dan juga pemerintah daerah mengimpikan kesejahteraan dan kemakmuran Gunungkidul. Di usia 192 tahun ini Gunungkidul telah melalui berbagai perubahan dan menyesuaikan diri dengan peradaban seperti halnya dalam segi indeks pembangunan manusia dan perekonomian semakin baik,tuturnya.

Sunaryanta menambahkan, pencapaian saat ini tak lain ialah sinergitas dari lembaga eksekutif dan legislatif juga instansi vertikal yang bersatu mendukung rencana dan program di Gunungkidul sesuai dengan slogan hari jadi Sih Kinasih Ing Sesami, yakni saling mengasihi antar sesama.

Tak hanya itu, diputar juga berbagai macam ucapan dan harapan dari lapisan masyarakat. Tak ayal seketika membuat senyum dan gelak tawa para tamu yang hadir karena kelucuan dan cerianya ucapan dari mereka.

Dalam acara tersebut sekaligus dilaksanakan launching Buku Antologi Pocung dan menyanyikan hasil karya tersebut yang sebagian isinya tertuang dari Sekda Gunungkidul Sri Suhartanta. Acara ditutup dengan penyampaian refleksi sejarah dan kisah dari Kabupaten Gunungkidul oleh tim pengkaji penyempurna sejarah oleh Dr. Agus Mur dari UNY.